RAGAMBAHASA.com || Pada tanggal 25 April 2024, Pemerintah Kabupaten Sukabumi mengadakan upacara peringatan Hari Otonomi Daerah ke-28 di Alun-alun Palabuhanratu. Acara yang juga sekaligus memperingati Hari Bumi Sedunia ke-54 ini mengusung tema “Otonomi Daerah Berkelanjutan Menuju Ekonomi Hijau dan Lingkungan Yang Sehat”. Bupati Sukabumi H Marwan Hamami bertindak sebagai Pembina Upacara, sementara Komandan Upacara dipegang oleh Ikhsan Mukhlisani, Camat Pabuaran.
Dalam amanat yang dibacakan oleh Bupati Sukabumi, Menteri Dalam Negeri memberikan apresiasi kepada daerah-daerah yang berhasil meningkatkan Pendapatan Asli Daerah (PAD) dan mendorong agar pendapatan tersebut dimanfaatkan untuk program-program pembangunan dan kesejahteraan masyarakat. Hal ini diharapkan dapat meningkatkan Indeks Pembangunan Manusia (IPM), menurunkan angka kemiskinan, serta meningkatkan konektivitas dan akses infrastruktur yang lebih baik.
Bagi daerah yang memiliki PAD dan fiskal yang baik namun IPM-nya rendah, angka kemiskinan masih tinggi, dan akses infrastruktur belum memadai, perlu dilakukan evaluasi untuk memastikan bahwa program-program yang disusun dalam Anggaran Pendapatan dan Belanja Daerah (APBD) tepat sasaran, efektif, dan efisien. Mendagri juga menghimbau daerah-dareah yang PAD-nya masih rendah untuk melakukan terobosan dan inovasi guna menggali potensi yang dapat memberikan nilai tambah tanpa melanggar hukum dan norma yang berlaku serta tidak memberatkan masyarakat.
Mendagri juga berkomitmen untuk memperkuat fungsinya dalam memfasilitasi pembentukan produk hukum daerah yang berfokus pada pembangunan ekonomi hijau guna mencapai keberlanjutan lingkungan dan kesejahteraan masyarakat secara holistik. Selain itu, penurunan angka stunting anak juga menjadi perhatian bersama, dengan target nasional untuk tahun 2024 adalah menurunkan angka stunting menjadi 14 persen.
Dalam upacara tersebut, Bupati Sukabumi juga melakukan berbagai penyerahan yang menjadi bagian dari agenda acara. Semua pihak diharapkan dapat meningkatkan koordinasi dan sinergitas dalam mengambil langkah-langkah strategis untuk menekan angka stunting di daerah. Dengan demikian, diharapkan upaya pembangunan dan kesejahteraan masyarakat dapat terus berjalan dengan baik dan berkelanjutan.
Dengan demikian, peringatan Hari Otonomi Daerah ke-28 di Kabupaten Sukabumi tahun 2024 menjadi momentum penting untuk merenungkan capaian dan tantangan yang dihadapi dalam upaya mencapai pembangunan yang berkelanjutan. Semua pihak, baik pemerintah maupun masyarakat, diharapkan dapat terus bekerja sama dan berkolaborasi untuk mencapai visi bersama menuju ekonomi hijau dan lingkungan yang sehat.