RAGAMBAHASA.com || Pemerintah Kabupaten Sukabumi sedang melakukan berbagai persiapan menjelang event nasional Healthy Cities Summit (HCS) 2024 yang akan diselenggarakan pada bulan Juli mendatang.

Sebagai tuan rumah, Kabupaten Sukabumi berusaha menampilkan yang terbaik dalam event dua tahunan yang akan dihadiri oleh ratusan kepala daerah dari seluruh Indonesia tersebut.

Selain menyelesaikan pembangunan tugu titik nol Kabupaten Sukabumi di Palabuhanratu, Pemkab juga mempercantik beberapa destinasi wisata, termasuk Geyser Cipanas di Kecamatan Cisolok.

Camat Cisolok, Jenal Abidin, menyatakan bahwa pada hari ini, Jumat (7/6/2024), pihaknya melakukan aksi bersih-bersih dan memasang billboard larangan berjualan di area objek wisata pemandian air panas Geyser Cisolok.

“Menjelang Healthy Cities Summit tahun 2024 yang tinggal dua bulan lagi, tentu kami telah melakukan berbagai persiapan. Pertama, kami telah merelokasi para pedagang yang berada di area geyser Cisolok,” kata Jenal Abidin kepada sukabumiupdate.com.

“Hari ini, tim kecamatan Cisolok melakukan aksi bersih-bersih dan pemasangan billboard larangan berjualan di dalam area geyser Cipanas Cisolok,” tambahnya.

Ia juga merencanakan untuk minggu depan, pihaknya akan kembali melakukan aksi bersih-bersih sampah bersama para pelajar di wilayah Cisolok.

“Setelah para pelajar menyelesaikan ujian mereka minggu depan, kami akan mengajak mereka untuk melakukan aksi bersih-bersih di area geyser Cisolok. Kegiatan pungut sampah ini akan dilakukan sepanjang jalan menuju geyser dan di sungai Cipanas,” ungkapnya.

Jenal mengungkapkan bahwa situasi saat ini setelah para pedagang direlokasi dari area pemandian geyser Cisolok, kondisinya cukup indah.

“Sekarang lokasi geyser Cipanas sudah bersih. Keasrian hutan yang masih perawan dan alami di sekitar geyser Cipanas Cisolok terlihat jelas, tidak terhalang oleh warung pedagang. Kepulan asap geyser dan semburan air panasnya juga terlihat dari jarak jauh ketika memasuki destinasi wisata geyser Cipanas Cisolok,” jelasnya.

“Setelah kondisinya rapi seperti saat ini, saya yakin jumlah pengunjung mancanegara, nusantara, dan lokal Jabodetabek akan meningkat ke destinasi wisata geyser Cipanas. Tentunya, ini akan berdampak pada peningkatan pendapatan pedagang dan warga sekitarnya,” tambahnya.

Plt Kepala Dinas Pariwisata Kabupaten Sukabumi, Jujun Juaeni, menyampaikan apresiasi atas partisipasi yang dilakukan Forkopimcam Cisolok dalam menyambut Healthy Cities Summit (HCS) 2024. Menurutnya, Cisolok akan menjadi salah satu lokasi yang banyak dikunjungi oleh para peserta HCS.

“Terima kasih kepada Forkopimcam Cisolok yang telah bahu-membahu dengan masyarakat untuk menciptakan destinasi wisata yang bersih dan nyaman,” kata Jujun.

Jujun juga mengapresiasi Forkopimcam atas keberhasilannya dalam merelokasi pedagang tenda biru di area Geyser Cipanas. “Terima kasih juga kepada Pemcam yang telah sukses merelokasi warung tenda biru tanpa ekses,” tambahnya.