SUKABUMI – Bupati Sukabumi, Marwan Hamami, melakukan peninjauan progres pembangunan Jembatan Cilalay di Kecamatan Warungkiara yang dirancang untuk menghubungkan dua desa. Proyek ini diharapkan selesai pada pertengahan Desember 2024 sesuai target kontrak.

Bupati Marwan mengungkapkan bahwa jembatan baru ini memiliki kapasitas hingga 8 ton, dua kali lipat dibandingkan jembatan lama. Hal ini diharapkan dapat mendukung pengangkutan hasil bumi dan memperlancar aktivitas ekonomi warga.

“Jembatan baru ini memiliki kapasitas hingga 8 ton. Dengan ini, pengangkutan hasil bumi akan lebih optimal. Aktivitas ekonomi warga diharapkan semakin meningkat,” ujar Bupati.

Progres pembangunan saat ini telah mencapai 90%, sementara jembatan lama yang berada di sisi proyek tetap dapat digunakan oleh warga. Bupati Marwan bahkan menyarankan agar jembatan lama tersebut dimanfaatkan sebagai ikon wisata lokal dengan menambahkan pencahayaan untuk mempercantiknya.

“Dengan tambahan pencahayaan, jembatan lama bisa dijadikan tempat rekreasi,” jelasnya.

Warga setempat, Iyus, menyambut baik pembangunan ini. Ia menilai jembatan baru akan mempermudah aktivitas sehari-hari, terutama untuk pengangkutan hasil pertanian.

“Selama ini kami harus bergantian melewati jembatan lama. Semoga dengan jembatan baru, aktivitas menjadi lebih efisien,” ujar Iyus.

Pembangunan Jembatan Cilalay ini diharapkan tidak hanya mendukung mobilitas warga, tetapi juga mampu mendongkrak perekonomian lokal serta membuka potensi baru untuk wisata di daerah tersebut.