Sukabumi – Bantuan kemanusiaan kembali disalurkan oleh komunitas ANNI Peduli kepada korban bencana di Kecamatan Cimanggu, Kabupaten Sukabumi. Melalui aksi yang melibatkan anggota dari berbagai wilayah, ANNI berhasil mengumpulkan donasi sebesar Rp 5.150.000, serta sumbangan pakaian baru sebanyak 7 dus dan pakaian bekas layak pakai sebanyak 6 karung.

Selama sepuluh hari sejak 5 Desember 2024, penggalangan dana dikoordinasikan oleh Om Ravi dari ANNI Depok sebagai ketua pelaksana, bersama Om Dodi dari ANNI Sukabumi sebagai bendahara. Sabtu dini hari (14/12), tim ANNI Peduli yang terdiri dari 10 orang memulai perjalanan dari Bogor menuju Jampang Kulon, Sukabumi, untuk menyalurkan bantuan langsung ke lokasi bencana.

 

 

Penyaluran Bantuan
Berdasarkan hasil rapat koordinasi bersama Sekretaris Camat Cimanggu, bantuan disalurkan dengan rincian:

Bantuan Tunai Langsung (BLT) sebesar Rp 3.500.000 untuk 35 Kepala Keluarga terdampak paling parah (Rp 100.000 per KK).

Beras sebanyak 118 kilogram senilai Rp 1.650.000 untuk kebutuhan dapur umum di Posko Kecamatan Cimanggu.

Distribusi pakaian baru dan bekas layak pakai untuk korban bencana.

Pemberian bantuan diawali secara simbolis di Posko Bencana Kecamatan Cimanggu. Hadir dalam penyerahan tersebut perwakilan ANNI dari berbagai chapter, termasuk Ketumnas ANNI Om Andy Dati, Kechap ANNI Bogor Om Davit Bayin, Kechap ANNI Depok Om Yudhi, dan Kechap ANNI Bansel Om Pecus. Selanjutnya, tim bergerak ke Desa Sukamanah dan Sukamaju untuk menyerahkan BLT langsung kepada warga terdampak, disambut hangat oleh masyarakat setempat.

Ucapan Terima Kasih
“Kami mengucapkan terima kasih yang sebesar-besarnya kepada para donatur dan anggota ANNI yang telah mendukung aksi ini. Semoga bantuan yang diberikan menjadi berkah dan ladang amal untuk kita semua,” ujar Om Andy Dati, Ketua Umum ANNI.

 

 

Bantuan yang disalurkan ini diharapkan mampu meringankan beban para korban bencana di Sukabumi. Tim ANNI Peduli juga melaporkan bahwa seluruh proses perjalanan hingga penyaluran bantuan berjalan lancar tanpa kendala berarti, dengan seluruh personel kembali ke wilayah masing-masing dalam kondisi aman.

Komunitas ANNI Peduli terus mengajak masyarakat untuk berpartisipasi dalam kegiatan kemanusiaan. “Bersama kita bisa membantu lebih banyak lagi,” tutup Om Andy.