Sukabumi – Pemerintah Kabupaten Sukabumi mengadakan rapat untuk membahas tindak lanjut program unggulan dari Pemerintah Provinsi Jawa Barat yang bertajuk “Jabar Nyaah Ka Indung”. Rapat ini dihadiri oleh Dinas Pemberdayaan Masyarakat dan Desa (DPMD) serta Dinas Kebudayaan Pemuda dan Olahraga (Disbudpora) dan berlangsung di Ruang Rapat Sekretariat Daerah Kabupaten Sukabumi, Palabuhanratu, pada Rabu (9/4/2025).
Sekretaris Daerah Kabupaten Sukabumi, Ade Suryaman, menjelaskan bahwa tujuan rapat ini adalah untuk merumuskan langkah-langkah strategis dalam mengimplementasikan program yang berfokus pada peningkatan kesejahteraan dan perlindungan bagi kaum ibu di wilayah Jawa Barat, khususnya di Sukabumi.
“Program Jabar Nyaah Ka Indung adalah inisiatif dari Gubernur Jawa Barat yang menempatkan perempuan, terutama para ibu, sebagai pilar utama dalam pembangunan keluarga dan masyarakat,” ungkapnya.
Sekda menekankan pentingnya pendataan para indung asuh sesuai dengan domisili yang ada di Kabupaten Sukabumi. Langkah ini dianggap krusial untuk memastikan bahwa program dapat berjalan dengan tepat sasaran.
Ia juga menegaskan bahwa Kabupaten Sukabumi memberikan dukungan penuh terhadap pelaksanaan program ini. Sekda akan mengoordinasikan berbagai sektor, termasuk pemerintah desa, agar implementasi program dapat berjalan optimal dan memenuhi kebutuhan para ibu di daerah.
“Program ini tidak hanya menyasar pejabat eselon I hingga IV, tetapi juga diwajibkan bagi seluruh kepala desa,” tegasnya.
Mengenai besaran bantuan atau kontribusi yang akan diberikan dalam program ini, H Ade menyerahkan sepenuhnya kepada kemampuan masing-masing pihak. “Terkait nilai rupiah, silakan disesuaikan dengan kemampuan. Mau memberikan berapa pun, silakan,” tambahnya.
Sekda berharap program ini dapat memberikan dampak nyata dalam meningkatkan kualitas hidup perempuan, khususnya para ibu, di Kabupaten Sukabumi dan secara umum di Jawa Barat.