RAGAMBAHASA.com – Sekretaris Dinas Kependudukan dan Pencatatan Sipil (Disdukcapil) Kabupaten Sukabumi, Bapak Redi Trisna Sanjaya, S.IP., M.Si., turut hadir dalam rapat pembahasan peresmian Mal Pelayanan Publik (MPP) yang digelar bersama perangkat daerah lainnya. Rapat tersebut membahas persiapan akhir peresmian MPP yang dijadwalkan akan berlangsung pada 12 Desember 2024 di Pelabuhanratu.

Dalam rapat tersebut, Sekretaris Disdukcapil menegaskan dukungan penuh instansinya terhadap pembentukan MPP sebagai langkah strategis untuk meningkatkan kualitas pelayanan publik di Kabupaten Sukabumi. “Pada prinsipnya, Disdukcapil mendukung penuh keberadaan MPP dan akan berpartisipasi aktif sesuai dengan tugas pokok dan fungsi kami dalam memberikan pelayanan terbaik kepada masyarakat,” ungkap Redi Trisna Sanjaya. Kamis (28/11/24)

Mal Pelayanan Publik dirancang sebagai pusat layanan terpadu yang mengintegrasikan berbagai jenis pelayanan dari instansi pemerintah daerah, kementerian/lembaga, BUMN, BUMD, hingga pihak swasta. Inisiatif ini bertujuan mempermudah akses masyarakat terhadap berbagai layanan administrasi dalam satu lokasi.

Sebagai bagian dari MPP, Disdukcapil akan menyediakan layanan administrasi kependudukan, termasuk perekaman KTP elektronik (KTP-el), pembuatan akta kelahiran, kartu keluarga, hingga surat keterangan pindah. Hal ini diharapkan dapat mengurangi waktu tunggu dan memberikan kemudahan bagi warga Sukabumi dalam memenuhi kebutuhan dokumen kependudukan.

Redi juga menyampaikan bahwa Disdukcapil siap memberikan pelatihan dan penguatan kapasitas kepada staf yang akan bertugas di MPP. “Kami ingin memastikan bahwa pelayanan yang diberikan tidak hanya cepat, tetapi juga ramah, profesional, dan berbasis teknologi,” tambahnya.

Peresmian MPP di Pelabuhanratu diharapkan menjadi momentum penting bagi Kabupaten Sukabumi dalam meningkatkan kualitas layanan publik dan mempercepat implementasi reformasi birokrasi. Dengan kehadiran MPP, masyarakat tidak perlu lagi menghabiskan banyak waktu dan tenaga untuk mengurus berbagai layanan karena semuanya terintegrasi di satu tempat.

Sebagai penutup, Sekretaris Disdukcapil menyampaikan harapannya agar MPP menjadi simbol transformasi pelayanan publik yang lebih modern dan inklusif. “Semoga keberadaan MPP di Kabupaten Sukabumi dapat benar-benar dirasakan manfaatnya oleh masyarakat, dan menjadi model pelayanan publik yang dapat dibanggakan,” pungkasnya.