RAGAMBAHASA.com – Sekolah Dasar Negeri (SDN) Karangbentang, yang terletak di Desa Cikarang, Kecamatan Cidolog, Kabupaten Sukabumi, kini menghadapi kondisi yang sangat memprihatinkan. Bangunan sekolah mengalami kerusakan parah, dengan salah satu ruang kelas yang ambruk total. Karena hanya tiga ruang kelas yang masih dapat digunakan, pihak sekolah terpaksa menggabungkan beberapa kelas untuk menjalankan proses belajar mengajar.
Menyikapi hal tersebut, Dinas Pendidikan (Disdik) Kabupaten Sukabumi memastikan bahwa SDN Karangbentang akan menjadi salah satu prioritas perbaikan pada anggaran tahun 2025. Kepala Disdik Kabupaten Sukabumi, Nandang Eka Nugraha, mengungkapkan bahwa laporan mengenai kerusakan bangunan sudah diterima oleh pihak sarana dan prasarana.
“SDN Karangbentang akan menjadi prioritas untuk pembangunan di tahun anggaran 2025,” jelas Eka beberapa waktu lalu.
Kondisi Sekolah yang Memprihatinkan: Kelas Digabung, Proses Belajar Terganggu
Dengan jumlah pelajar yang mencapai 57 orang, kerusakan bangunan di SDN Karangbentang memaksa pihak sekolah untuk menggabungkan beberapa kelas. Sebagai contoh, kelas V dan VI digabungkan, begitu juga dengan kelas II dan III, yang jelas sangat tidak ideal bagi perkembangan belajar siswa.
Wahid, seorang guru di SDN Karangbentang, menyampaikan kekhawatirannya terhadap kondisi tersebut. “Kami terpaksa menggabungkan kelas-kelas karena ruang kelas yang terbatas. Hal ini tentu saja sangat mengganggu proses belajar mengajar,” ujar Wahid.
Kondisi ini membuat orang tua pelajar merasa khawatir. Mereka berharap agar pemerintah segera mengambil langkah nyata untuk memperbaiki bangunan sekolah demi keselamatan anak-anak mereka. Salah satu wali murid mengungkapkan kekhawatirannya, “Kami sangat khawatir jika kerusakan ini tidak segera diperbaiki, terutama saat musim hujan. Bangunan yang sudah rapuh bisa semakin berbahaya.”
Dinas Pendidikan Kabupaten Sukabumi sudah memastikan bahwa SDN Karangbentang akan menerima alokasi anggaran untuk renovasi pada tahun 2025. Namun, masyarakat setempat berharap agar perbaikan dapat dilakukan lebih cepat mengingat kondisi bangunan yang semakin tidak layak.
Dengan adanya jaminan perbaikan di tahun 2025, diharapkan anak-anak yang belajar di SDN Karangbentang dapat segera menikmati fasilitas pendidikan yang lebih aman dan layak.